Minggu, 20 Desember 2009

Simcard

Simcard, setiap kali mendengar kata ini, dibenak saya pasti menuju bayangan ke kartu perdana milik telkomsel, xl atau indosat yang di jual bebas di toko-toko HP. Simcard sendiri digunakan sebagai salah satu bagian dari HP untuk melakukan komunikasi dengan jaringan selular yang ada. Tanpa adanya simcard, sebuah HP secanggih apapun fiturnya, serasa tidak berarti, karena fungsi dasar Hp itu sendiri untuk komunikasi. Simcard merupakan modul tersendiri dan terpisah dari HP, bisa dikatakan merupakan CPU yang berdiri sendiri. Didalam simcard terdapat OS, yang berfungsi dalam menjembatani komunikasi antara simcard dengan HP atau media lainnya. Selain OS, terdapat pula aplikasi-aplikasi kecil yang menunjang operasional sebuah simcard.
Simcard memiliki struktur file yang hampir sama dengan komputer biasa, ada OS, ada Folder dan ada File. Secara umum penulisannya menggunakan APDU, Aplication Protocol Data Unit dan menggunakan standard GSM. Jadi APDU yang berlaku pada satu macam simcard akan berlaku pula pada simcard yang lain.
Data-data yang tersimpan pada simcard berupa hexa, jadi apapun yang akan ditulis akan dikonversi dulu dalam bentuk hexa. Begitupula data yang dibaca dari dalam simcard. Operasi baca - tulis simcard memiliki 2 macam otorisasi, PIN untuk membaca data dan PIN untuk menulis data. Untuk membaca hanya memerlukan PIN baca, untuk menulis membutuh kan PIN baca dan PIN tulis. Kedua PIN tersebut terdefinisi saat melakukan perso data. Perso sendiri adalah proses yang hampir sama dengan format pada Hardisk. Penulisan OS, pembuatan Folder dan File yang diperlukan oleh Simcard untuk berkomunikasi dengan HP atau device lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar